PWK-UNHI

Om Swastyastu,

Selamat Datang di Pulau Dewata Bali

Tahun 2013 dengan memanfaatkan momentum Dies Natalis 50 Tahun Universitas Hindu Indonesia (UNHI), mengawali kegiatan ini (Seminar Nasional SPACE#1) sebagai bentuk pemikiran pengembangan budaya akademik khususnya di Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Hindu Indonesia (PWK UNHI). Dengan model seminar call for paper,  kegiatan seminar ini akan selalu bersifat multi-disiplin. Spirit SPACE diharapkan menjadi ruang dialog dan diskusi antara ilmu perencanaan dengan ilmu-ilmu lain. Berbagai pemikiran yang tertuang dalam ‘paper’ diundang untuk memperkaya ilmu perencanaan disetiap seminar nasional SPACE dalam spirit sustainable, planning, dan culture. Kegiatan seminar nasional ini diupayakan berkelanjutan setiap dua tahun sekali, sebagai forum pertemuan ilmiah para akademisi, peneliti, praktisi, dan masyarakat luas di Indonesia dalam mengembangkan keilmuan perencanaan wilayah dan kota.

Kali ini, di tahun 2015 (Seminar Nasional SPACE#2) dengan memanfaatkan momentum rangkaian acara Kongres VIII ASPI dan rangkaian acara Hari Tata Ruang Nasional yang dilakukan setiap tahun setiap tanggal 8 November, serta partisipasi dalam World Town Planning Day yang dilakukan setiap tanggal 7 November kembali diselenggarakan yang merupakan kerjasama dengan ASPI (Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia), Kementerian Agraria dan Tata Ruang, dan IAP (Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia). Kegiatan ini bertajuk “SEMINAR NASIONAL TATA RUANG dan SPACE#2”. Seminar nasional ini akan merupakan forum nasional penataan ruang yang inklusif, melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk mengeksplorasi dan merumuskan strategi yang efektif untuk memastikan penataan ruang yang menjamin pembangunan yang berkelanjutan.

Secara umum, seminar ini akan mengambil topik utama implementasi dan pengendalian rencana ruang. Tema umum ini juga akan dijabarkan dalam tema pendukung atau khusus yang mengeksplorasi kembali dinamika kaitan antara tanah, ruang, dan budaya, khususnya bagaimana perencanaan wilayah dan kota dilakukan dengan pemahaman yang holistik akan dialektika budaya lokal dan budaya dunia yang diyakini akan menjadi sarat dan kondisi masa depan yang sejahtera dan berkelanjutan.

Kami tunggu partisipasinya dan sampai berjumpa di Bali.

Om Shanti, Shanti, Shanti, Om